Willy Rinaldi, Padang
Gelanggang yang berada di depan ku
Jelas kecil
Ku coba-coba terokainya dengan sentuhan jari halus ini
Ternyata dugaan ku meleset
Hanya bermodalkan puisi
Kini otak ku penuh berisi
Dengan ide bernas penuh sensasi
Kalau dulu yang sunyi
Namun kini melintas pun tidak berani
Nama-nama kalian umpama lampu yang berkerdipan
Karya dan debat berbalas-balasan
Membuat aku semakin kerdil terpesona pada kehebatan
Siapa lagi kalau bukan kalian
wuih penuh inspirasi bgt...
ReplyDeletesalam tu buat penulisnya
udah bikin pembacanya inspiran