02 February 2008

17 Perguruan Tinggi Indonesia Masuk Dalam Top 5000 World Universities

Unair Menempati urutan ke-557 Rich Files Indicators

Universitas di dalam negeri terus memperbaiki diri. Setelah sebelumnya hanya memasukkan 14 universitas dalam Top 5000 World Universities, kali ini 17 universitas di Indonesia masuk dalam jajaran daftar universitas terkemukan di dunia. Tidak hanya itu, kenaikan peringkat ditunjukkan oleh beberapa universitas. Seperti Unair, UGM, ITB, IPB, ITS, Unhas, Universitas Gunadarma, dan Poltek Elektronika Negeri Surabaya sebagai pendatang baru.

Tidak hanya itu, Unair, yang sebelumnya berada dalam jajaran empat besar perguruan tinggi terbaik di Indonesia versi Times Higher Education Supplement (THES) pada akhir tahun 2007, sekarang posisi Universitas Airlangga masuk dalam Top Webometrics Rankings of World Universities. Semuanya dimuat dalam publikasi Webometrics dalam Top 4000 World Universities.

Untuk regional ranking of South East Asia, Unair yang semula berada di peringkat ke-95, kali ini akan lompat hingga peringkat ke-75. Bahkan untuk world ranking, Unair berhasil menanjak hingga 863 tingkat. Hal itu dikatakan Direktur Sistem Informasi Unair, dr. Dripa Sjabana, M.Kes, Jumat (1/2/08) ini.

Menurut Dripa, publikasi yang dikeluarkan oleh Webometrics, sebenarnya belum menunjukkan ranking sebuah Perguruan Tinggi secara keseluruhan. Namun arahnya lebih kepada pemanfaatan Information and Communication Technologies (ICT) melalui keberadaan institutional web domains. "Melalui cybermetric indicators, Webometrics menilai penggunaan dan pemanfaatan sains dan teknologi yang ada pada Perguruan Tinggi dunia," terang Dripa.

Seperti diketahui, tahun lalu Universitas Airlangga masih tertinggal di peringkat ke-97, kemudian berhasil naik dua tingkat pada Juli 2007. Namun tahun ini, Unair malah menggeser posisi Thaksin University Thailand yang sebelumnya di peringkat ke-72. Sementara University of The Philippines Manila yang sebelumnya di posisi ke-63 Asia Tenggara, kini berada di bawah dominasi Unair.

“Jadi dalam setahun ini world ranking Unair bisa melonjak hingga 1415 tingkat,” kata dr Dripa. Lebih jauh, dalam ranking yang dikeluarkan oleh organisasi riset yang bermarkas di Spanyol itu, Unair terlihat lebih tajam untuk rich files indicators.

Bahkan untuk indikator ini, Unair mampu mengungguli capaian perguruan tinggi terbaik di beberapa negara Asia, termasuk University of The Philippines Diliman (terbaik Filipina), Universiti Sains Malaysia (terbaik Malaysia), UGM (terbaik Indonesia), dan Ho Chi Minh City University of Natural Sciences (terbaik Vietnam).

Dalam score yang dikumpulkan, untuk rich files indicators ini Unair berhasil di peringkat ke-557 dunia. Artinya Unair meroket naik hingga 4774 tingkat dari tahun sebelumnya. Indikator ini menunjukkan kekayaan file milik Unair yang terekam dari berbagai search engine dunia.

4 comments:

  1. Anonymous11:39 am

    Kok yang dibahas Unair doang sih? Kita gak tahu tuh posisinya UI, ITB, UGM dan universitas Indonesia lain dalam rangking itu.
    Judulnya seharusnya 'Peningkatan ranking Unair dalam Top World Universities' atau semacam itulah, secara yang dibahas Unair saja.

    ReplyDelete
  2. Anonymous11:15 am

    ya gpp to ? Unair kan jg kebanggaan bersama milik bangsa ? he he he

    ReplyDelete
  3. Anonymous11:21 am

    Maksud gue, judulnya menyesatkan. Kirain yg dibahas perguruan tinggi Indonesia di ranking dunia, tapi cuma Unair aja ternyata...

    ReplyDelete
  4. Anonymous10:58 am

    ok, check this one
    http://yuniawan.blogspot.com/2008/02/webometrics-ranking-bagaimana-perguruan.html

    ReplyDelete