16 January 2023
Catatan pidato ibu yang cantik, pintar, karismatik dan pejuang
Sebagai orang yang tidak suka mendengarkan pidato, belum lama ini, saya melakukan sebaliknya: secara utuh mendengarkan pidato Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri. Bahkan, di dalam bus Trans Jakarta pun, earphone terus menempel di telinga, memantau pidato anak Proklamator RI, Sukarno ini. Tapi,..
18 January 2022
Bila saya menjadi Gibran dan Kaesang yang dilaporkan ke KPK oleh Ubeidilah
Bila saya adalah Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep, maka saya memandang pelaporan Ubeidilah Badrun sebagai momen yang ditunggu-tunggu. Momen yang bisa menjadi contoh bagi seluruh rakyat Indonesia untuk memahami apa itu “kesetaraan di depan hukum” dan “terlibat aktif dalam upaya pemberantasan korupsi”.
05 June 2020
New normal yang abnormal ala Dandhy Laksono
Jurnalis dan pendiri Watchdoc Dandhy D Laksono memiliki definisi sendiri soal new normal. Singkat kata, bagi sutradara film fenomenal Sexy Killers ini, "New normal adalah kondisi normal biasa (dengan perbagai problematika hidup yang tidak berubah) , hanya tambah pakai masker," katanya. Penjelasan panjangnya ada di #NgobrolYuk Dandhy D. Laksono bareng Iman D. Nugroho. Semoga bermanfaat.
New Normal ala Kang Maman
New Normal di masa pandemi Covid19 menjadi "kata baru" yang sering diucapkan. Bahkan, Presiden RI Joko Widodo pun sering mengucapkannya. Bagaimana definisi new normal menurut kang Maman Suherman? Jurnalis yang juga penulis buku kreator acara tv ini menjelaskan dalam #NgobrolYuk bareng Iman D. Nugroho. Semoga bermanfaat.
03 April 2020
COVID19 menyadarkan betapa rapuhnya kita
Tulisan ini bukan soal virus corona. Tapi soal cerminan betapa rapuhnya kita saat dihantam virus itu.
Hampir semua orang yang melek informasi, pasti mengetahui apa itu virus corona atau #Covid19. Semua referensi tentang Covid19 sudah banyak beredar. Bahkan, bila ada perkembangan penting, media televisi menyiarkan "breaking news". Sementara media dotcom dan media cetak membahas panjang dalam platformnya. Belum lagi media sosial. Semuanya adalah tanda: betapa mendesaknya pandemi dunia itu.
Hampir semua orang yang melek informasi, pasti mengetahui apa itu virus corona atau #Covid19. Semua referensi tentang Covid19 sudah banyak beredar. Bahkan, bila ada perkembangan penting, media televisi menyiarkan "breaking news". Sementara media dotcom dan media cetak membahas panjang dalam platformnya. Belum lagi media sosial. Semuanya adalah tanda: betapa mendesaknya pandemi dunia itu.
21 October 2019
Bahaya mengintai di Taman Sempur Bogor
Arena skateboard yang sering digunakan pula sebagai arena bermain anak-anak di Taman Sempur Bogor, seolah bahaya yang mengintai. Tidak adanya pembatas memperbesar bahaya yang mungkin datang.
14 September 2019
Melumat KPK
Karikatur yang dibuat jurnalis Hendro D. Laksono pada 2016 ini masih kontekstual menggambarkan kondisi September 2019. Ketika revisi UU KPK yang diketok DPR dan setuju untuk dibahas oleh Pemerintah di bawah Presiden Joko Widodo, dikhawatirkan banyak pihak akan melemahkan KPK. Apalagi, dengan terpilihnya Irjen Firli Bahuri, sosok yang kontroversial karena disorot banyak pihak, atas dugaan pelangaran etik, justru terpilih sebagai Ketua KPK 2019-2023.
07 September 2019
02 August 2019
28 July 2019
26 July 2019
24 July 2019
13 August 2018
08 May 2017
MENGAPA SAYA MENOLAK PEMBUBARAN HTI?
"Saya tidak setuju perjuangan HTI, tapi saya tidak setuju HTI dibubarkan."
Kalimat di atas adalah status pertama saya, merespon pernyataan pemerintah membubarkan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), melalui jalur pengadilan. Begitu mendengar pernyataan yang dibacakan Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto itu, saya sebagai orang yang tidak setuju dengan perjuangan HTI mendirikan Khilafah, justru tidak setuju dengan Wiranto. Mengapa?
Kalimat di atas adalah status pertama saya, merespon pernyataan pemerintah membubarkan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), melalui jalur pengadilan. Begitu mendengar pernyataan yang dibacakan Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto itu, saya sebagai orang yang tidak setuju dengan perjuangan HTI mendirikan Khilafah, justru tidak setuju dengan Wiranto. Mengapa?
20 January 2017
21 October 2016
DUA TAHUN JOKOWI, BERHARAP ADA PERBAIKAN
Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla sudah berusia dua tahun. Banyak yang sudah diraih, tapi juga masih tersisa bertumpuk pekerjaan rumah. Video ini berisi ungkapan harapan berbagai kalangan pada Pemerintahan Jokowi-JK. Semoga didengar dan dilaksanakan.
ID NUGROHO
08 April 2016
SEBUAH DEWAN PERS, DENGAN PR BERTUMPUK
![]() |
ILUSTRASI: Makesocialmediasell.com |
13 March 2016
AHOK, POLITIK DAN SENTIMEN AGAMA YANG MASIH SAJA ADA
Video ini saya bikin setelah saya membuat status di media sosial tentang hubungan agama dan politik. Dalam konteks Pilkada DKI Jakarta yang mulai diwarnai sentimen agama itu saya bertanya:
"Apakah anda merasa hebat dan pantas menjadi ahli surga, setelah mengeshare dukungan/seruan mendukung calon dalam Pilkada, dengan mengatakan calon yang tidak anda dukung sebagai orang kafir atau sentimen keagamaan lain? :))" (*)
13 December 2015
ADA 443 JENIS KEJAHATAN BARU, MASYARAKAT TERANCAM TERKEKANG
![]() |
ILUSTRASI | http://www.fsfla.org | |
Dengan ancaman itu, polisi bisa leluasa menggunakan upaya paksa dalam menjalankan proses hukum.
Diperkirakan, kebebasan warga negara Indonesia akan terkekang.
Hal itu terungkap dalam siaran pers Institute for Criminal Justice Reform (ICJR), dalam menyambut hari Hak Asasi Manusia (HAM) 2015, 10 Desember lalu.
16 November 2015
PRANCIS, ISIS DAN PERLAWANAN PADA TERORISME

Airmata belum mengering ketika tulisan ini dibuat. Airmata kesedihan yang tumpah karena aksi terorisme di beberapa tempat, di dua negara, pada pertengahan November 2015.
Di Paris, Prancis dan Beirut, Lebanon, 150 orang lebih tewas karena kebrutalan teroris. Di dua tempat itu juga, 300 orang lebih terluka karena aksi yang sama.
Dunia tersengat. Kesedihan keluarga-keluarga yang kehilangan orang-orang yang dicintai, anak-anak yang kehilangan orang tuanya, dan kemanusiaan yang terkoyak akibat aksi terorisme, kembali mewarnai media massa, dan memunculkan respon hampir di seluruh dunia.
Di Paris, Prancis dan Beirut, Lebanon, 150 orang lebih tewas karena kebrutalan teroris. Di dua tempat itu juga, 300 orang lebih terluka karena aksi yang sama.
Dunia tersengat. Kesedihan keluarga-keluarga yang kehilangan orang-orang yang dicintai, anak-anak yang kehilangan orang tuanya, dan kemanusiaan yang terkoyak akibat aksi terorisme, kembali mewarnai media massa, dan memunculkan respon hampir di seluruh dunia.