03 June 2008

Aliran Sesat, Diajak Berdialog atau Dibiarkan Saja

Iman D. Nugroho

Keberadaan aliran sesat hendaknya disikapi lebih arif. Cara penyelesaian yang ditawarkan untuk aliran yang yang dianggap sesat itu adalah diajak berdialog atau dibiarkan saja. Hal itu yang "ditawarkan" netter pengakses ID Daily dalam polling bertema: Aliran yang dianggap sesat atau menyimpang, banyak ditemukan di Indonesia. Bagaimana cara "menyelesaikan"-nya?


Dalam polling yang dilakukan selama satu bulan itu, pilihan "Dibiarkan saja" dan "Diajak berdialog", sama-sama mendapatkan 6 (35%) dari 17 (100%) suara. Sementara 3 (17%) suara mengusulkan agar aliran sesat itu dilaporkan polisi. Sisanya, atau 3(17%) mengusulkan penyelesaian dengan cara lain.

Polling ini berangkat dari kasus aliran Ahmadiyah. Aliran yang menganut ajaran Mizra Ghulam Ahmad itu menjadi bahan pembicaraan karena akan dibubarkan oleh pemerintah. Ahmadiyah dianggap menyimpang karena dianggap menempatkan Mirza Ghulam Ahmad sebagai Nabi setelah Nabi Islam terakhir, Muhammad SAW.

Dalam polling selanjutnya, ID Daily menjadikan kasus penyerangan Front Pembela Islam (FPI) pada massa Aliansi Kebangsaan untuk Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan (AKKBB) di Monumen Nasional (Monas), Minggu (1/5/08) lalu. Bagaimana Penyelesaian Kasus Penyerangan Oleh FPI? Berikan suara anda di Polling ID Daily!

No comments:

Post a Comment