
16 Juni 2011
Vandalisme di dunia hockey

Ego tolol berbasis sektoral
Sebuah diskusi menarik bersama kawan-kawan aktivis, belum lama ini. Tentang ‘ego sektoral’. Dalam banyak kasus, ego jenis ini tidak menguntungkan kepentingan bersama, besar dan lebih general. Sayangnya, semangat ini masih sering muncul.
13 Juni 2011
Melawan ‘sial’ untuk realisasikan asuransi sosial
Dimuat di 'Fokus' Jurnalparlemen.com
Tujuh tahun lalu, tahun 2004, saat UU Sistem Jaminan Sosial Nasioal (SJSN) didok, masyarakat seperti punya harapan baru. Untuk pertama kalinya, Negara itu punya sebuah UU yang menanggung semua persoalan dasar kehidupan warganya. Tujuh tahun berlalu, sampai akan dibuat UU Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), asuransi sosial itu belum juga menjadi nyata.
Tujuh tahun lalu, tahun 2004, saat UU Sistem Jaminan Sosial Nasioal (SJSN) didok, masyarakat seperti punya harapan baru. Untuk pertama kalinya, Negara itu punya sebuah UU yang menanggung semua persoalan dasar kehidupan warganya. Tujuh tahun berlalu, sampai akan dibuat UU Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), asuransi sosial itu belum juga menjadi nyata.
Manusia terpendek dari Filipina

Bila aktivis memohon membongkar UU Parpol
Sejumlah Warga Negara Indonesia pro-demokrasi dan HAM mengajukan permohonan Judicial Review kepada Mahkamah Konstitusi atas Undang-Undang No. 2 Tahun 2011 tentang Perubahan Undang-Undang No. 2 Tahun 2008 tentang Partai Politik. Mereka adalah D. Taufan, aktivis, Goenawan Mohamad, pengarang, Rahman Tolleng, mantan anggota DPR, Fikri Jufri, Redaktur Senior majalah Tempo, Dana Iswara Basri, mantan presenter TV, M. Husni Thamrin, aktivis LSM, Budi Arie Setiadi, wartawan, Susy Rizky Wiyantini, dan Sony Sutanto, yang keduanya adalah akativis Solidaritas Masyarakat untuk Keadilan (SMI-K).
06 Juni 2011
Penting tak penting menjadi 'aktivis' internet
Ini adalah era keterbukaan dan transparansi. Orang bisa berkata apa saja, pada siapa saja melalui social media. Kabar buruknya adalah, semua itu sama sekali tidak cukup tanpa tindakan real di dunia nyata.