24 April 2008

Sekarang Jamannya e-Paper

Press Release

Universitas Airlangga melakukan terobosan terbaru dibidang IT. Bidang Direktorat Sistem Informasi (DSI) Universitas Airlangga Rabu (23/4) ini melaunching e-paper bagi seluruh SMA di Jawa Timur.


Direktur Sistem Informasi Unair, dr Dripa Sjabana, M.Kes didampingi Sekretaris Universitas Airlangga Dr. Imam Mustofa, M.Kes, drh saat membuka launching e-paper di gedung Rektorat kampus C Jl. Mulyorejo mengungkapkan e-paper yang dilaunching Unair merupakan yang pertama di Indonesia. Yang menarik, kata dia, nantinya e-paper ini akan diresmikan pada Peringatan Hari Pendidikan Nasional di Auditorium Universitas Airlangga pada 12 Mei 2008 yang dihadiri oleh Presiden SBY.
"Unair adalah pelopor e-paper di Jawa Timur," katanya didepan 30 Guru dari 30 SMA di Jawa Timur.

Menurut dia, e-paper sebenarnya mempunyai tujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca dan menulis di kalangan siswa SMA menuju terwujudnya masyarakat belajar (learning society). Mengapa demikian? Karena minat membaca anak didik khususnya di kalangan SMA masih rendah. Padahal minat baca yang tinggi akan berdampak kepada peningkatan kualitas penulisan dan penelitian yang berkualitas.

Dalam jangka pendek, lanjut dia, e-paper ini hanya sebatas untuk mendokumentasikan tulisan hasil penelitian dan karya ilmiah anak bangsa namun sebenarnya e-paper ini dapat meningkatkan mutu lulusan dan mencerdaskan kehidupan bangsa.

Menjawab pertanyaan salah seorang guru tentang manfaat e-paper bagi sekolah? Menurut Dripa dalam jangka panjang e-paper ini sebenarnya dapat digunakan sebagai media promosi bagi sekolah. Terutama bila sekolah tersebut sangat sulit melakukan promosi di media cetak, mengingat kompetisi di masing-masing sekolah sangat tajam.
"Kalau sekolah yang dekat dengan kota mungkin mudah, beda dengan sekolah yang berada di pinggiran. Media ini dapat dijadikan media promosi bagi sekolah," jelas Dripa.

E-paper ini kata Dripa juga dapat dijadikan penilai kelulusan. Misalnya dalam PMDK Prestasi, guru kesulitan menentukan siswa yang masuk dalam peringkat lima besar karena nilainya siswanya sama. Maka tulisan siswa dalam e-paper ini dapat dijadikan filter. Dengan demikian sekolah dapat meningkatkan kualitas kelulusannya.
Bagi PTN, dengan peringkat atau nilai kelulusan yang semakin baik maka PTN juga semakin meningkatkan kualitas kelulusannya. Keuntungan lainnya, kata dia, e-paper dapat dilihat pada enggine search misalnya seperti google.com. Artinya paper ilmiah dari para siswa SMA tersebut sudah diakses oleh seluruh dunia.

Menjawab pertanyaan apa keuntungan bagi Unair menurut Dripa secara siginifikan tidak ada keuntungan bagi Unair karena program ini adalah salah satu dari Universitas Social Responsibility (USR) atau tanggungjawab sosial Unair kepada masyarakat.
"Keuntungan kita hanya imej, karena ada program ini atau tidak ada kita membayar hosting juga sekitar Rp 200 juta-an," jelasnya.

E-paper kata dia mempunyai misi sebagai pelopor media dalam meningkatkan kreativitas murid dan guru untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang bermoral melalui karya tulis ilmiah dan populer. Apalagi, lanjut dia Diknas sudah mempelopori Jaringan Pendidikan Nasional sehingga diharapkan program ini dapat membantu Diknas dalam mengembangkan kualitas pendidikan di tingkat Pendidikan Dasar Menengah dan Umum (dikmenum).

No comments:

Post a Comment