29 July 2011
Fraksi Demokrat menolak, sia-sia perjuangan perawat?
Tiga anggota Fraksi Partai Demokrat DPR tidak setuju bila perawat memiliki posisi sederajat dengan dokter. Simak saja pendapat tiga anggota Fraksi Partai Demokrat, Dinajati, Dhiana Anwar dan Subagyo saat berdialog dengan mahasiswa keperawatan usai pertemuan dengan Komis IX belum lama ini. Beberapa perkataan tidak jelas lantaran persoalan teknis.
Dhiana Anwar:
Kalau kalian ingin statusnya disamakan dengan dokter, mengapa tidak masuk kedokteran?
Dinajati:
Betul itu, karena kami ini anaknya dokter semua. (kalimat tidak jelas) Mau dengar tidak? Saya itu mengajar, saya juga profesor, saya juga ngajar S3-D3 perawatan. Perawat hanya melakukan instruksi dari dokter. Itu pun perawat yang mampu, dalam arti kata bisa melaksanakan instruksi dari dokter. Iyakan? Kalian tidak bisa melakukan terapi pengobatan. Dokter memerintahkan. Nih, dokter perintah apa, kalian catet dan kerjakan.
Dhiana Anwar:
Kalau perawat minta UU sendiri, nanti Dokter Gigi juga minta UU sendiri, Dokter mata minta UU sendirim berapa banyak UU siapa yang mau mimpin. Kalau modelnya begitu, kacau negara kita. (lalu Dhiana menjelaskan soal UU Ketenagakerjaan dan UU lain yang juga meminta UU profesi lain). Kalau alasannya profesi, mengapa anda tidak masuk kedokteran? Tugas fungsi anda ada di mana? Melaksanakan instruksi dokter.
Dhiana Anwar:
AS nggak punya UU Keperawatan, (negara) yang lain juga nggak ada. Kita baru dari sana (Amerika). Saran saya, kalian masih muda, masuk saja kedokteran. Anak-anak saya dokter-dokter, saya tanya sama mereka, saya punya teman dan dulunya dari perawat lalu masuk kedokteran. Jadi. kalau statusnya disamakan, itu tidak mungkin. Saat perawat-perawat ketemu dengan saya, dan bilang ingin statusnya sama. Gimana?
Dinajati:
Sejajar? tidak bisa sejajar. Pendidikan kalian (perawat lain), gimana? Saya fakultas kedokteran 6 tahun? Anda (perawat) berapa tahun? Anatomi?
Dhiana Anwar:
Apa yang kalian takut? Apa anda bisa di pelosok sendiri tanpa dokter. Maka enaknya anda (perawat) di luar negeri, jangan di Indonesia.
Subagyo:
Indonesia kekurangan dokter. Jadi yang ngisi perawat dong. | video by youtube
Tema
Sosial
Video Klip
Budaya
Politik
Hukum
Jurnalistik
Bencana
Opini
Luar Negeri
Lingkungan Hidup
Pendidikan
Olah Raga
Kabar Dari Seberang
Kesehatan
Aceh
Humor
Pelanggaran HAM
Agama
Catatan Iman
Mampir Berlin
Cerita Pendek
Kok gitu?
Jalan-jalan
Hiburan
Catatan Netherlands
Timor Barat
Rilis Pers
Sejarah
Unjuk Rasa
Kekerasan Jurnalis
Facebook Status
Teknologi Informasi
Geleri Foto
All about sex
Isu Anak
Second Opinion
Mampir Prancis
Nonton Film
LGBT
Papua
Central Borneo
Jambi Sumatera
Terorisme
Tragedi 1965
Tragedi Talangsari
Agenda
Gafatar
Munir
TNI
Transportasi
Candi Prambanan
Grup Wasap
Malaysia
Nabi Baru
Rokok
binatang liar
binatang lucu
idul adha
tupai

No comments:
Post a Comment